Pages

Wednesday, September 14, 2011

BAHAYA BPA PADA BOTOL SUSU


Untuk postingan kali ini saya akan menulis tentang BPA yang terkandung dalam botol susu dan alat makan bayi. Mungkin sudah banyak ibu-ibu yang mengetahuinya ya? Tak apalah, siapa tau, ada calon ibu yang browsing sana sini, terus nyasar di blog saya yang tak seberapa ini. Oce dech, langsung aja ya....


Postingan ini sekedar mengingatkan ibu-ibu atau calon ibu, apaila menggunakan peralatan minum dan makan si kecil atau anggota keluarga, sebaiknya menggunakan yang bebas BPA (Free BPA). Ini karena menurut penelitian BPA dapat menyebabkan kanker prostat, kanker payudara,obesitas, diabetes, pubertas lebih awal, perubahan dalam sistem imun, dan masih banyak lagi dampak negatifnya. Oiya sampai lupa, mungkin ada yang belum tau, apa itu BPA? BPA (Bisphenol-A) adalah bahan kimia yang digunakan untuk membuat keras plastik. Banyak terdapat pada botol susu, botol minuman, maupun peralatan makan yang terbuat dari plastik.


BPA dapat larut ke dalam minuman atau makanan bila peralatan itu terkena panas. Jika ibu menggunakan botol susu yang biasa (tidak bebas BPA), boleh-boleh saja, tapi setelah disterilisasi botol tsb tidak boleh langsung digunakan. Diamkan terlebih dulu agar dingin, lalu bisa dipakai. Membuat susunya pun tidak boleh di botol, harus di gelas terlebih dahulu, setelah agak dingin baru pindahkan ke botol.Hal ini karena BPA bisa larut ke dalam susu jika kita menyeduh dengan air panas di dalam botol plastik. Repot bukan?? Dan sungguh kasihan bila putra putri Anda meminum susu dingin?? Karena itu saya menyarankan anda untuk menggunakan botol atau peralatan makan yang bebas BPA (Free BPA) saja.


Untuk membedakannya, biasanya botol susu Free BPA bewarna agak buram, tidak bening. Semakin bening warna botol, berarti semakin tinggi kandungan BPA'nya. Harganya pun sudah pasti lebih mahal yang Free BPA. Namun saya yakin Anda akan memilih mahal membeli botol susu, daripada mahal membayar biaya Rumah Sakit bukan?  Pilihan ada di tangan Anda..


No comments:

Post a Comment